Halo pembaca! Apakah Anda pernah mengalami masalah ketika mencoba membuka sebuah folder di Windows 10 dan mendapatkan pesan “Access Denied”? Jangan khawatir, Anda tidak sendirian. Banyak pengguna Windows 10 juga mengalami hal yang sama. Meskipun pesan tersebut muncul untuk melindungi privasi dan keamanan data, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk membuka folder tersebut. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara-cara sederhana untuk membuka folder yang terkunci pada Windows 10.
Pertama-tama, Anda dapat mencoba untuk mengubah pengaturan izin folder. Jika Anda adalah pemilik folder atau memiliki hak akses penuh, Anda dapat mengubah izin folder tersebut agar dapat diakses. Caranya adalah dengan mengklik kanan pada folder yang terkunci, pilih “Properties” dan klik tab “Security”. Di dalam tab “Security”, Anda dapat menambahkan atau mengedit pengguna yang diizinkan untuk mengakses folder tersebut.
Cara Membuka Folder Access Denied di Windows 10
Pengantar
Folder Access Denied adalah masalah umum yang sering ditemui pengguna Windows 10. Ketika Anda mencoba membuka suatu folder, mungkin Anda akan menerima pesan “Akses Ditolak”. Artikel ini akan memberikan langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk membuka folder yang mengalami masalah akses ditolak pada Windows 10.
Langkah-langkah Menggunakan Akun Administrator
Cara pertama yang dapat digunakan untuk membuka folder access denied di Windows 10 adalah dengan menggunakan akun administrator. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Langkah pertama adalah dengan klik kanan pada folder yang ingin Anda buka.
- Pilih opsi “Properties” untuk membuka jendela properti folder.
- Pada jendela properti folder, pilih tab “Security” di bagian atas jendela.
- Pada tab “Security”, klik tombol “Edit” untuk mengubah pengaturan izin folder.
- Akan muncul jendela “Permissions for [nama folder]”.
- Pada jendela tersebut, akan terdapat daftar pengguna dan grup yang memiliki izin akses terhadap folder.
- Pada daftar tersebut, carilah pengguna atau grup Anda dan pilih mereka.
- Kemudian, periksa apakah kotak centang “Full Control” aktif. Jika tidak aktif, aktifkan kotak centang tersebut untuk memberikan izin penuh kepada pengguna atau grup Anda.
- Klik “Apply” dan kemudian “OK” untuk menyimpan perubahan izin.
- Coba buka kembali folder yang sebelumnya mengalami masalah akses ditolak. Sekarang Anda harus dapat mengakses folder tersebut tanpa masalah.
Langkah-langkah Mengedit Izin Folder
Cara kedua yang dapat Anda gunakan adalah dengan mengedit izin folder yang mengalami masalah akses ditolak. Dengan mengubah pengaturan izin, pengguna dapat memperoleh akses ke folder tersebut. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Langkah pertama adalah dengan klik kanan pada folder yang ingin Anda buka.
- Pilih opsi “Properties”.
- Pada jendela properti folder, pilih tab “Security”.
- Pada tab “Security”, klik tombol “Advanced” di bagian bawah jendela.
- Akan muncul jendela “Advanced Security Settings”.
- Pada jendela tersebut, klik tombol “Change” di samping nama pemilik yang tertera.
- Pada jendela “Select User or Group”, ketik “Administrators” di kotak teks yang tersedia.
- Klik “Check Names” untuk memastikan bahwa Anda telah memasukkan nama yang benar.
- Klik “OK” untuk melanjutkan.
- Pada jendela “Advanced Security Settings”, pastikan bahwa pemilik folder telah berubah menjadi “Administrators”.
- Tandai kotak “Replace owner on subcontainers and objects” di bagian bawah jendela.
- Klik “Apply” dan kemudian “OK” untuk menyimpan perubahan pemilik.
- Kembali ke jendela properti folder dan pilih tab “Security” lagi.
- Klik tombol “Edit” dan kemudian “Add” untuk menambahkan pengguna atau grup baru.
- Di kotak teks yang tersedia, ketikkan nama pengguna atau grup yang ingin Anda tambahkan.
- Klik “Check Names” untuk memastikan bahwa Anda telah memasukkan nama yang benar.
- Klik “OK” ketika selesai.
- Pada kotak “Permissions for [nama folder]”, pilih pengguna atau grup yang baru ditambahkan.
- Pada kotak di bawahnya, berikan izin akses yang sesuai dengan kebutuhan.
- Klik “Apply” dan kemudian “OK” untuk menyimpan perubahan izin.
- Sekarang Anda harus dapat membuka folder yang sebelumnya mengalami masalah akses ditolak.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuka folder access denied pada Windows 10. Penting untuk diingat bahwa mengedit izin folder atau mengubah pengaturan keamanan dapat memiliki konsekuensi yang tidak diinginkan. Pastikan untuk melakukan langkah-langkah tersebut dengan hati-hati dan hanya jika Anda memang memiliki hak akses dan izin yang cukup untuk melakukannya.
Solusi Tambahan
Berikut ini adalah solusi tambahan yang dapat Anda coba jika kedua cara sebelumnya tidak berhasil membuka folder access denied pada Windows 10.
Menggunakan Command Prompt
Jika cara-cara sebelumnya belum berhasil menyelesaikan masalah akses folder yang ditolak, Anda dapat mencoba menggunakan Command Prompt untuk membuka folder yang diinginkan. Dengan menggunakan beberapa perintah sederhana, Anda mungkin dapat mengatasi masalah tersebut.
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuka folder access denied menggunakan Command Prompt:
- Buka Command Prompt dengan cara menekan tombol “Windows” dan “X” pada keyboard secara bersamaan, kemudian pilih “Command Prompt (Admin)”.
- Pada jendela Command Prompt, ketik perintah “cd” untuk berpindah ke direktori folder yang ingin Anda buka.
- Kemudian, masukkan perintah “takeown /f [nama_folder] /r /d y” dan tekan Enter. Perintah ini akan memberikan izin kepemilikan penuh atas folder tersebut kepada Anda. Gantilah [nama_folder] dengan nama folder yang ingin Anda buka.
- Tunggu hingga proses selesai. Jika berhasil, Anda akan melihat pesan “SUCCESS: The file (or folder): [nama_folder] now owned by user [nama_pengguna]”.
- Setelah itu, masukkan perintah “icacls [nama_folder] /grant administrators:F /t” dan tekan Enter. Perintah ini akan memberikan hak akses penuh kepada administrator atas folder tersebut.
- Jika proses telah selesai, Anda dapat mencoba membuka folder tersebut dan seharusnya akses ditolak sudah tidak muncul lagi.
Dengan menggunakan Command Prompt, Anda dapat mengambil alih kepemilikan folder yang tidak dapat diakses dan memberikan hak akses penuh kepada administrator. Namun, perlu diperhatikan bahwa Anda harus berhati-hati ketika menggunakan Command Prompt, karena kesalahan dalam mengetik perintah dapat menyebabkan masalah lain pada sistem.
Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga
Selain menggunakan cara-cara di atas, terdapat pilihan lain untuk membuka folder access denied yaitu menggunakan aplikasi pihak ketiga yang dirancang khusus untuk mengatasi masalah ini. Aplikasi ini dapat memberikan solusi yang lebih mudah dan cepat bagi pengguna yang tidak memahami atau tidak ingin menggunakan Command Prompt.
Dalam aplikasi ini, ada beberapa fitur yang dapat membantu Anda membuka folder yang tidak dapat diakses. Beberapa fitur tersebut antara lain:
- Fitur pengambilalihan kepemilikan folder secara otomatis.
- Fitur pengaturan izin akses penuh untuk administrator.
- Fitur pemindahan folder yang tidak dapat diakses ke lokasi lain.
Anda dapat mencari dan mengunduh aplikasi pihak ketiga tersebut melalui internet. Pastikan Anda memilih aplikasi yang terpercaya dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Setelah mengunduh dan menginstal aplikasi tersebut, ikuti petunjuk yang diberikan untuk membuka folder access denied.
Dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga, Anda dapat dengan mudah membuka folder yang tidak dapat diakses tanpa harus mempelajari perintah-perintah di Command Prompt. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan aplikasi pihak ketiga juga memiliki risiko keamanan. Pastikan Anda menggunakan aplikasi yang terpercaya dan melakukan backup data sebelum menggunakan aplikasi tersebut.