Selamat datang para pembaca setia! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas cara meringankan Windows 10 agar lebih responsif dan ringan hingga 75%. Windows 10 merupakan sistem operasi populer yang digunakan oleh banyak pengguna di seluruh dunia. Meskipun memiliki berbagai fitur canggih, namun seringkali pengguna merasa bahwa sistem operasi ini terasa lambat dan berat. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kami akan memberikan tips dan trik untuk meringankan Windows 10 agar dapat berjalan dengan lebih mulus dan efisien.
Windows 10 memang memiliki tampilan yang menarik dan beragam fitur yang berguna. Namun, ini juga berarti bahwa sistem operasi ini membutuhkan lebih banyak daya dan sumber daya komputer untuk berjalan. Hal ini dapat mengakibatkan performa yang menurun, lag, dan beberapa masalah lainnya. Oleh karena itu, penting bagi pengguna Windows 10 untuk mengetahui cara meringankan sistem operasi ini agar dapat berjalan dengan lebih lancar.
Tidak perlu khawatir, meringankan Windows 10 sebenarnya tidaklah sulit. Ada beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk meningkatkan kecepatan dan responsifitas sistem operasi ini. Dalam artikel ini, kita akan mencakup langkah-langkah seperti membersihkan file yang tidak diperlukan, menonaktifkan program yang berjalan di latar belakang, serta mengoptimalkan pengaturan sistem. Dengan mengikuti tips ini, diharapkan Windows 10 Anda akan menjadi lebih ringan dan menyenangkan untuk digunakan.
Cara Meringankan Windows 10 Lebih Ringan 75%
Optimalkan Startup Aplikasi
Untuk meringankan Windows 10 agar lebih ringan, langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah dengan mengoptimalkan daftar startup aplikasi. Dalam Windows 10, banyak aplikasi yang secara otomatis berjalan saat sistem dinyalakan. Ini dapat memperlambat waktu booting serta membebani kinerja sistem secara keseluruhan.
Anda dapat membersihkan daftar startup dengan memilih aplikasi yang memang tidak perlu berjalan saat sistem dinyalakan. Untuk melakukannya, klik kanan pada taskbar dan pilih “Task Manager”. Pada jendela Task Manager, klik tab “Startup” untuk melihat daftar aplikasi yang berjalan saat startup.
Kemudian, nonaktifkan aplikasi yang tidak perlu dengan mengklik kanan aplikasi tersebut dan memilih “Disable”. Dengan mengurangi jumlah aplikasi yang berjalan saat startup, Anda dapat mempercepat waktu booting dan mengurangi beban pada sistem.
Ganti Tema Windows Menjadi Basic
Mengganti tema Windows menjadi Basic merupakan salah satu cara untuk mengurangi penggunaan daya dan mempercepat kinerja sistem. Tema Basic memiliki tampilan yang lebih sederhana dan minim efek visual yang dapat membebani sistem.
Untuk mengubah tema Windows, klik kanan pada desktop dan pilih “Personalize”. Pada jendela Personalisasi, pilih opsi “Themes” dan kemudian pilih tema “Windows Basic”. Dengan mengganti tema menjadi Basic, Anda akan mengurangi pemakaian daya serta mempercepat respons sistem, terutama pada komputer dengan spesifikasi yang lebih rendah.
Matikan Efek Visual yang Tidak Diperlukan
Windows 10 memiliki efek visual yang membantu meningkatkan tampilan grafis, namun seiring dengan itu, efek-efek tersebut juga dapat memperlambat kinerja sistem. Untuk meringankan Windows 10 lebih ringan, Anda dapat mematikan efek visual yang tidak diperlukan.
Untuk melakukan hal ini, klik kanan pada “Start Menu” dan pilih “System”. Pada jendela Settings, pilih “Advanced system settings” di bagian atas layar. Selanjutnya, pada jendela System Properties, klik tombol “Settings” di bawah Performance.
Pada jendela Performance Options, pilih opsi “Adjust for best performance” untuk mematikan semua efek visual. Jika Anda ingin mempertahankan beberapa efek visual, Anda juga dapat memilih opsi “Custom” dan memilih efek yang ingin Anda matikan. Setelah selesai, klik “Apply” dan kemudian “OK” untuk menyimpan perubahan.
Dengan mematikan efek visual yang tidak diperlukan, Anda dapat mengurangi beban pada sistem dan membuat Windows 10 berjalan lebih ringan.
Optimalkan Pengaturan Energi
Salah satu cara untuk membuat Windows 10 lebih ringan adalah dengan mengoptimalkan pengaturan energi. Dengan mengatur pengaturan energi yang tepat, Anda dapat mengurangi penggunaan daya dan memperpanjang masa pakai baterai. Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan:
Pilih Mode Daya yang Tepat
Salah satu cara untuk mengoptimalkan pengaturan energi pada Windows 10 adalah dengan memilih mode daya yang tepat. Anda dapat mengatur mode daya pada opsi “Power Saver” agar mengurangi penggunaan daya secara optimal. Dengan mengurangi penggunaan daya, tidak hanya membuat Windows 10 lebih ringan, tetapi juga memperpanjang masa pakai baterai laptop atau komputer Anda.
Kurangi Waktu Idle Sebelum Sistem Tidur
Penggunaan daya yang tidak perlu dapat dihindari dengan memperpendek waktu idle sebelum sistem tidur. Saat Windows 10 tidak digunakan dalam jangka waktu tertentu, sistem biasanya akan memasuki mode tidur untuk menghemat daya. Dengan memperpendek waktu idle sebelum sistem tidur, Anda dapat mengurangi pemakaian daya yang tidak diperlukan. Caranya adalah dengan membuka “Settings” kemudian pilih opsi “System”. Di bagian “Power & Sleep”, Anda dapat mengatur waktu idle sebelum sistem tidur sesuai dengan keinginan Anda.
Atur Brightness Layar yang Tepat
Tingkat kecerahan layar yang terlalu tinggi dapat mempengaruhi penggunaan daya pada Windows 10. Salah satu cara untuk mengoptimalkan pengaturan energi adalah dengan mengurangi kecerahan layar. Dengan mengurangi kecerahan layar, Anda dapat mengurangi penggunaan daya dan membuat baterai laptop atau komputer bertahan lebih lama. Untuk mengatur kecerahan layar, Anda dapat membuka “Settings” lalu pilih opsi “System”. Di bagian “Display”, Anda dapat menyesuaikan kecerahan layar sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.
Cek dan Perbarui Driver
Driver adalah perangkat lunak yang memungkinkan perangkat keras komputer berkomunikasi dengan sistem operasi. Untuk menjaga kinerja Windows 10 tetap optimal, sangat penting untuk memastikan bahwa driver yang digunakan adalah versi terbaru. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk memeriksa dan memperbarui driver dengan mudah:
Gunakan Device Manager untuk Cek Driver
Device Manager adalah utilitas bawaan yang ada di Windows 10 yang memungkinkan Anda memeriksa dan mengelola driver perangkat keras. Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut untuk menggunakan Device Manager:
- Buka Device Manager dengan mengklik kanan tombol Start dan memilih “Device Manager” dari menu yang muncul.
- Pada jendela Device Manager, Anda akan melihat daftar perangkat keras yang terpasang pada komputer Anda.
- Telusuri daftar tersebut dan periksa apakah ada tanda seru kuning atau tanda tanya yang menunjukkan masalah dengan driver yang terkait.
- Jika Anda menemukan tanda-tanda tersebut, klik kanan perangkat keras tersebut dan pilih “Update driver”. Windows 10 akan mencari secara otomatis driver terbaru dan menginstalnya.
Gunakan Situs Resmi Produsen untuk Update Driver
Produsen perangkat keras seperti Intel, Nvidia, dan AMD seringkali menawarkan driver terbaru untuk produk mereka di situs web resmi. Mengunduh dan menginstal driver terbaru langsung dari situs resmi produsen dapat memastikan kestabilan dan kompatibilitas yang maksimal.
Untuk mengupdate driver melalui situs resmi produsen, ikuti langkah-langkah berikut:
- Temukan situs web resmi produsen perangkat keras yang ingin Anda perbarui drivernya.
- Cari bagian “Support” atau “Downloads” di situs web tersebut.
- Cari model perangkat keras yang Anda gunakan dan temukan driver terbaru yang kompatibel dengan Windows 10.
- Unduh file driver yang sesuai dengan sistem operasi Anda dan ikuti petunjuk untuk menginstalnya.
Pertimbangkan Menggunakan Software Driver Updater
Jika Anda merasa sulit atau ingin memudahkan proses memperbarui driver, Anda dapat menggunakan perangkat lunak driver updater. Software ini dapat memindai komputer Anda secara otomatis, mendeteksi driver yang perlu diperbarui, dan mengunduh serta menginstal versi terbaru dengan cepat.
Beberapa software driver updater populer yang bisa Anda pertimbangkan antara lain Driver Booster, DriverMax, dan Snappy Driver Installer. Pastikan untuk mengunduh dan menginstal software dari situs resmi pengembangnya, serta lakukan pemindaian dengan seksama sebelum memperbarui driver.
Dengan memeriksa dan memperbarui driver secara teratur, Anda dapat meningkatkan kinerja serta kompatibilitas Windows 10 Anda. Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah di atas dan selalu menggunakan driver terbaru yang direkomendasikan oleh produsen perangkat keras.