Screenshot Asus Max Pro M1

Screenshot Asus Max Pro M1 – Asus Zenfone Max Pro (M1) yang baru bertujuan untuk menjadi penawaran anggaran yang baik untuk merebut kembali kategori di bawah $ 225 di India.

ASUS Zenfone Max Pro (M1) adalah smartphone yang lengkap yang jumlah bagiannya lebih besar dari keseluruhan.

Screenshot Asus Max Pro M1

01 Desain 02 Tampilan 03 Kinerja 04 Perangkat Keras 05 Kamera 06 Perangkat Lunak 07 Spesifikasi 08 Tampilan 09 Ringkasan

Solved] How To Downgrade Zenfone Max Pro M1 Android 10 Beta 4 To Oreo Android 8 — Zentalk

Smartphone Asus telah mengalami perjalanan roller coaster di pasar India. Sementara perusahaan telah melihat kesuksesan dengan perangkat Zenfone kelas menengah di masa lalu, pemain China seperti Xiaomi dan Lenovo telah mendorong perusahaan keluar dari segmen anggaran dan keluar dari pikiran konsumen.

Merek Zenfone memiliki pengalaman inovatif eklektik seperti Zenfone Zoom dan Zenfone AR. Dalam portofolio ini, seri Zenfone Max menawarkan kapasitas baterai yang lebih tinggi dan masa pakai baterai yang lebih lama.

Zenfone Max Pro (M1) baru hadir dengan baterai 5000mAh yang besar dan dimaksudkan untuk menjadi proposisi anggaran yang baik. Ia ingin merebut kembali nilai sub-Rs 15.000 (~ $ 225) dan melawannya dengan Xiaomi Redmi Note 5 dan Note 5 Pro, pilihan otomatis bagi banyak orang di segmen ini.

Smartphone terbaru dikembangkan untuk pasar India, tetapi dapatkah itu mengambil sepotong kue? Mari kita lihat.

Max Pro M1) Charging Problem Arises From Above 80% — Zentalk

Untuk ulasan ini, saya mengambil versi pra-rilis dari Asus Zenfone Max Pro (M1) untuk putaran. Varian dengan spesifikasi lebih rendah ini (yang memiliki RAM 3GB dan penyimpanan internal 32GB) menerima lebih dari satu pembaruan firmware selama periode peninjauan, yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja kamera dan menambahkan fitur seperti dukungan VoLTE dan pengenalan wajah. Pembaruan ini disimpan di perangkat yang dijual eceran, sehingga Anda mendapatkan semuanya dari kotak.

Asus Zenfone Max Pro terlihat seperti kebanyakan smartphone lain di segmen ini, yang tidak selalu berarti buruk. Smartphone ini dibangun dengan baik dan bingkai aluminium memberikan kekakuan struktural yang bagus. Dengan berat 180 gram, ini agak berat dan lebih tebal karena baterainya yang besar, tetapi bobot tambahannya memberi perangkat ini perasaan yang kokoh.

Layarnya memiliki aspek rasio 18:9 dengan sudut membulat dan bezel sempit di kedua sisinya. Asus mengklaim menggunakan kaca lengkung pelindung 2.5D, tetapi tidak ada kabar tentang jenisnya. Meskipun dimensinya agak besar, ponsel ini sangat nyaman dan pas di telapak tangan Anda.

Panel belakang logam memiliki lapisan matte halus yang terasa nyaman tetapi sering tercoreng dengan sidik jari. Saat memotret ponsel untuk ulasan ini, saya harus menghapus titik di antara setiap pemotretan karena terlihat sangat jelas di bagian luar yang gelap. Salah satu fitur desain terbaik dari Zenfone Max Pro adalah modul kamera ganda di bagian belakang meluncur ke bodi hampir tanpa gundukan kamera. Ini terlihat sangat elegan.

Asus Zenfone Max Pro M1 Android 10 438 Build — Zentalk

Secara keseluruhan, Zenfone Max Pro tidak akan memenangkan penghargaan desain apa pun, tetapi desainnya yang sederhana dan fungsional dengan kualitas build yang baik akan menarik bagi sebagian besar pengguna.

Asus Zenfone Max Pro memiliki layar Full HD+ berukuran 5,99 inci dengan aspek rasio 18:9. Untungnya, tidak ada lekukan di sini. Asus mengklaim bahwa panel LCD monitor menawarkan rasio kontras 1500:1 dengan kecerahan maksimum 450 nits. Ada juga lapisan anti-bau untuk menghilangkan noda sidik jari yang berminyak itu.

Penawarannya kelas satu. Mereka sangat cerah dan warnanya cerah. Bahkan di sore musim panas yang cerah, melihat layar luar ruangan sangat bagus. Sudut pandang sangat bagus dan lebih baik daripada kebanyakan ponsel di segmen ini. Rasio kontrasnya sangat baik, meskipun tidak cocok dengan layar AMOLED.

Asus Zenfone Max Pro ditenagai oleh Qualcomm Snapdragon 636, yang merupakan prosesor yang sama dengan Redmi Note 5 Pro. Chipset 14nm tampaknya menawarkan peningkatan kinerja 50 persen dibandingkan prosesor Snapdragon 625, karena menggunakan inti Kryo khusus Qualcomm untuk manajemen yang lebih hemat daya.

Asus Zenfone Max Pro M2 Review

Perangkat ini hadir dengan dua jenis memori yang berbeda – satu dengan 3GB RAM dan 32GB penyimpanan internal dan yang lainnya dengan 4GB RAM dan 64GB penyimpanan yang dapat diperluas hingga 2TB melalui kartu microSD. Asus telah mengumumkan varian lain dengan RAM 6GB dan penyimpanan internal 64GB (dan fleksibilitas kamera yang lebih baik), tetapi itu akan diumumkan di kemudian hari.

Saya menggunakan varian 3GB untuk ulasan ini dan ponsel ini bekerja dengan baik. Game tangguh, multitasking, dan trik sehari-hari, Zenfone Max Pro menavigasi pengalaman Android yang cepat dengan gembira, apa pun yang Anda lakukan. Ini sedikit terlalu panas selama sesi permainan yang diperpanjang, tetapi tidak sampai tidak nyaman.

Zenfone Max Pro memiliki baterai 5000mAh, tetapi tidak menawarkan daya tahan baterai yang luar biasa. Beberapa smartphone lain di pasar telah berhasil memberikan daya tahan baterai serupa dengan baterai berkapasitas lebih kecil dalam bingkai yang lebih kecil. Bagi sebagian besar pengguna, ponsel akan dengan mudah bertahan seharian penuh untuk penggunaan aktif dengan sisa jus yang cukup untuk dibawa ke hari berikutnya. Banyak, tetapi saya mengharapkan pembaruan perangkat lunak untuk mengoptimalkan konsumsi energi dengan lebih baik.

Ponsel ini dilengkapi dengan pengisi daya cepat 2A/10W yang dibundel yang mengisi daya baterai dari nol hingga 100% dalam waktu kurang dari tiga jam, yang cukup bagus.

Have My Asus Zenfone Max Pro M1 Been Hacked?, How To

Zenfone Max Pro mendukung Bluetooth 4.2 dengan teknologi Qualcomm AptX untuk audio yang lebih jernih melalui koneksi nirkabel. Dengan built-in tweeter NXP dan tweeter 5-magnet, speaker mono Zenfone Max Pro sangat keras. Untuk smartphone yang terjangkau, Zenfone Max Pro adalah pengalaman audio yang sangat kuat. Untuk lebih meningkatkan suara, ia hadir dengan Max Box opsional, yang secara pasif memperkuat suara tanpa elektronik. Ini karton vanila polos dan magnet berdasarkan akustik halus. Meskipun mencolok, ini adalah agregator gratis dan pecinta musik tidak akan mengeluh.

Secara keseluruhan, Asus telah melakukannya dengan baik dalam memilih perangkat keras internal terbaru dan menggabungkannya dengan stok Android untuk Zenfone Max Pro. Bahkan versi 3GB sudah cukup untuk sebagian besar. Tentu saja, pengguna tingkat lanjut dan mereka yang tidak ingin menghabiskan banyak uang akan menghargai kinerja kecil RAM 4 GB.

Sementara sebagian besar kompetisi berada di kapal yang sama, agak mengecewakan melihat bahwa Zenfone Max Pro mendapatkan port MicroUSB alih-alih USB Type-C. Banyak orang tentu saja tidak terganggu olehnya, tetapi meninggalkan sedikit rasa asam. Bagaimanapun, ini adalah smartphone 2018.

Perangkat ini mendukung kartu SIM ganda dengan baki yang dapat diperluas yang dapat menampung dua SIM nano dan kartu microSD secara bersamaan. Ini merupakan pertimbangan penting untuk niche dan basis pengguna audio, karena mereka menggunakan dua kartu SIM (biasanya satu untuk data) dan menyimpan banyak konten yang memerlukan ekspansi memori. Meskipun Anda dapat menggunakan dua kartu SIM 4G secara bersamaan, hanya satu yang akan bekerja pada 4G setiap saat, sementara yang lain terbatas pada 3G.

Network Signal Notification Problem In Asus Zenfone Max Pro M1 — Zentalk

Asus Zenfone Max Pro memiliki pengaturan kamera ganda di bagian belakang dengan kamera utama 13MP dengan aperture f/2.2 dan kamera sekunder penginderaan kedalaman 5MP.

Di siang hari, smartphone dapat mengambil foto yang bagus. Saya dapat menangkap banyak detail dan sebagian besar foto tampak nyata. Ketajaman terkena atau meleset dan white balance sering mati. Dalam cahaya redup, perlu beberapa saat untuk mengunci fokus, dan ketika itu terjadi, foto-foto menunjukkan banyak noise dan detailnya menjadi sedikit buram. Pada malam hari, sangat sulit untuk mengelola bidikan yang layak dengan mode HDR karena banyak keburaman dan kehilangan detail.

Mode dalam bekerja dengan baik pada smartphone anggaran. Deteksi tepi sangat baik dan pengaburannya halus, meskipun seringkali asimetris.

Kamera belakang Zenfone Max Pro dapat merekam video 4K, tetapi tidak tersedia opsi stabilisasi. Baik diambil di siang hari atau di malam hari, videonya cukup bagus untuk dibagikan, tetapi tidak terlalu banyak.

Asus Zenfone Max Pro M1 Android 9 Build 84 — Zentalk

Kamera depan 8MP dengan aperture f/2.0 memungkinkan Anda mengambil foto selfie yang sangat bagus. Ada banyak detail dan warna serta kecerahannya pas. Operasi plastik juga tidak terlalu berantakan dan tidak terlihat artifisial. Lampu kilat LED di bagian depan cukup keras – saya lebih suka mematikannya untuk sebagian besar selfie.

Aplikasi kamera Zenfone Max Pro membingungkan dan tidak intuitif. Kontrol tidak ditata dengan baik, dan sakelar sederhana seperti flash disembunyikan di bawah menu alih-alih diakses dengan satu klik. Asus harus benar-benar merombak aplikasi kamera agar lebih menarik – baik dari segi bentuk maupun fungsi.

Kamera kurang dari sebagian besar pengguna kelas menengah, terutama saat menguji kondisi pencahayaan, dan Zenfone Max Pro dapat menerobos. Ini adalah kamera yang layak dan lebih baik daripada kebanyakan di industri, tetapi tidak sesuai dengan kehebatan kamera Redmi Note 5 Pro. Anda dapat melihat pratinjau kamera dalam resolusi penuh di sini.

Zenfone Max Pro adalah smartphone Asus pertama yang dikirimkan dengan Android Oreo alih-alih antarmuka ZenUI perusahaan. Meskipun bukan bagian dari Android One,

Best Bug In Asus Zenfone Max Pro M1 On 614 — Zentalk

Asus zenfone max pro m1, cara screenshot hp asus zenfone max pro m1, lcd asus max pro m1, asus max pro m1, harga asus max pro m1, touchscreen asus max pro m1, cara screenshot panjang asus zenfone max pro m1, screenshot asus zenfone max pro m1, case asus max pro m1, cara screenshot 3 jari asus zenfone max pro m1, hp asus max pro m1, spek asus max pro m1